Ini Dia Helm Canggih Pendeteksi Kanker Buatan Anak Bangsa

helm kanker otakUraikan.com – Penghargaan Bacharuddin Jusuf Habibie Technology Award (BJHTA) tahun 2015 kali ini diraih oleh ilmuwan Warsito Purwo Taruno yang membuat teknologi Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT).
MenurutWarsito, teknologi ECVT ini berbeda dari tomografi konvensional. ECVT menggunakan gelombang energi pinggiran ketimbang gelombang utama, karena lebih hemat energi. Itulah kenapa pengembangan teknologinya itu sempat dan masih dianggap kontroversial di dunia medis. Sebab Warsito menggunakan gelombang pinggiran, dimana kebanyakan pengembangan telnologi memakai gelombang utama.
“Gelombang energi utama itu bisa menggunakan 200 volts. Banyak orang menganggap gelombang pinggiran ini sifatnya menyimpang dan terbuang. Tapi justru bisa kami manfaatkan,” terang Warsito di sela acara anugerah BJHTA 2015 di kantor BPPT, Jakarta Pusat, Kamis (20/8).
Ia melanjutkan, gelombang fringing ini justru memberi informasi yang bisa diekstrak untuk proses digitalisasi aktivitas otak manusia ke dalam komputer. ECVT hasil kembangan Warsito selama 20 tahun ini ditujukan untuk industri dan medis, khususnya pemindai aktivitas otak serta kanker tubuh manusia.
Alat berbentuk helm yang dirancang penuh dengan kabel yang terhubung ke komputer ini diberi nama 4D brand ECVT. Helm ini diklaim dapat mendeteksi penyakit kanker otak, termasuk mendeteksi aktivitas manusia karena memiliki 31 elektroda sebagai transmitter dan receiver. Elektroda ini diklaim mampu menangkap 496 data dalam satu frame.
Bahkan, teknologi ini bisa dipakai untuk mengetahui kondisi seseorang, misalnya stres, senang, marah, atau sedih. Mengenai harga jual, helm inovatif ini disebut-sebut dapat mencapai Rp 1 miliar.
“Penemuan teknologi ini melalui proses panjang, yang juga terkendala terbatasnya infrastruktur dan lingkungan. Namun, saya harap teknologi ini dapat membuat Indonesia sejajar dengan negara lain dalam pengembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi” ujar pria kelahiran Karanganyar, 15 Mei 1957 itu.
Selain helm pemindai, Warsito juga mengaplikasikan teknologinya untuk mendeteksi kanker payudara. Teknologi yang diaplikasikan dalam bentuk cup ini mampu mendeteksi kanker payudara tanpa bantuan radiasi.

Sumber: http://www.uraikan.com/read/teknologi/5336/ini-dia-helm-canggih-pendeteksi-kanker-buatan-anak-bangsa/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Charger Ponsel Tercanggih Buatan Anak Indonesia